• SMK MUHAMMADIYAH 5 KISARAN
  • SMK Bisa-Hebat (Berilmu, Beriman, Berakhlak dan Beramal)

Pasca Gempa Maroko, Muhammadiyah Salurkan Bantuan Hingga Dirikan Pos Kesehatan Darurat

Muhammadiyah melalui Lembaga Resiliensi Bencana atau MDMC, Lazismu dan Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) menyalurkan bantuan kepada korban gempa Maroko.

Pasca Gempa Maroko terjadi, Muhammadiyah mendirikan Pos Koordinasi di Rabat, Ibu Kota Maroko untuk mempermudah penyaluran.

Saat ini, Muhammadiyah sudah mendistribusikan makanan, air bersih dan perlengkapan kesehatan di Desa Ighirman.

“Setelah tahap pertama, kami menyalurkan kembali bantuan khusus untuk perempuan dan anak-anak,” ujar Jundi Abdurrahman Ketua PCIM Maroko kepada wartawan pada Minggu (17/9).

Ia menjelaskan bahwa penyaluran bantuan kali ini mengalami kendala karena lokasi berada di gurun dan merupakan desa terjauh.

Jundi menjelaskan bahwa Muhammadiyah bermitra dengan Pemerintah Maroko serta Al Hilal Al Ahmar atau Bulan Sabit Merah di Provinsi Chichaoua untuk berbagi informasi kebutuhan korban gempa.

“Kondisi masyarakat masih banyak yang di pengungsian,” jelas Jundi.

Ia menerangkan bahwa korban gempa belum berani kembali ke rumah karena masih takut dengan adanya gempa susulan.

“Secara geografis rumah mereka berjauhan dan berada di lokasi Pegunungan sehingga masih enggan untuk kembali,” ungkapnya.

Menurut informasi yang disampaikan oleh Jundi Abdurrahman, saat ini belum ada kabar bahwa adanya WNI yang menjadi korban gempa.

“Alhamdulillah, kami mendapat kabar dari Mahasiswa yang bermukim tidak jauh dari lokasi gempa, mereka selamat,” tutur Jundi.

Tidak hanya itu, Muhammadiyah membuka Pos Kesehatan Darurat di salah satu pengungsian Desa Irghirman.

“Kami mencoba membuka pelayanan darurat untuk penyintas gempa,” kata Al Afik, Tim Asistensi MDMC Pimpinan Pusat Muhammadiyah.

“Alhamdulillah, kami mendapat kabar dari Mahasiswa yang bermukim tidak jauh dari lokasi gempa, mereka selamat,” tutur Jundi.

Tidak hanya itu, Muhammadiyah membuka Pos Kesehatan Darurat di salah satu pengungsian Desa Irghirman.

“Kami mencoba membuka pelayanan darurat untuk penyintas gempa,” kata Al Afik, Tim Asistensi MDMC Pimpinan Pusat Muhammadiyah.

 

Sumber: JawaPos.com

Komentari Tulisan Ini
Tulisan Lainnya
Kisah Juraij, Ahli Ibadah yang Justru Durhaka kepada Ibunya

Kisah Juraij merupakan cerita yang sarat akan pelajaran berharga tentang hubungan antara seorang anak dan orang tuanya. Juraij, seorang ahli ibadah yang hidup pada masa Bani Israil, ter

03/10/2024 09:32 - Oleh Rudy S. Marpaung - Dilihat 1656 kali
Kisah Urwah bin Zubair yang Membuat Kita Semakin Tabah Menjalani Hidup

Hisyam, putra Urwah bin Zubair meriwayatkan bahwa pada suatu hari ayahnya pergi mendatangi Al Walid bin Abdil Malik. Ketika sampai di Wadil Qura, dia merasakan rasa nyeri di kakinya. Ke

02/10/2024 00:52 - Oleh Rudy S. Marpaung - Dilihat 1794 kali
Al-Khawarizmi: Bapak Matematika Dunia dan Penemu Angka Nol

Muhammad bin Musa Al-Khawarizmi, lahir sekitar tahun 780 M di Khawarizm (sekarang Uzbekistan), adalah salah satu ilmuwan Muslim paling berpengaruh di dunia. Karyanya mencakup bidang mat

29/09/2024 09:41 - Oleh Rudy S. Marpaung - Dilihat 3913 kali
Pelajaran dari Luqmanul Hakim kepada Anaknya

Luqmanul Hakim merupakan salah satu sosok yang namanya diabadikan dalam Al-Quran karena kebijaksanaannya yang luar biasa. Ia bukan seorang nabi, namun Allah SWT menganugerahkan kepadany

28/09/2024 10:55 - Oleh Rudy S. Marpaung - Dilihat 2478 kali
Di Balik Sosok Khalid bin Walid yang Kebal Terhadap Racun

Khalid bin Walid adalah salah satu tokoh besar dalam sejarah Islam yang dikenal karena kegigihannya di medan perang. Ia diberi julukan Saifullah atau Pedang Allah oleh Nabi Muhammad SAW

25/09/2024 00:25 - Oleh Rudy S. Marpaung - Dilihat 1723 kali
Hari Palang Merah Indonesia, 3 September atau 17 September?

Kawula Muda, ada yang bisa bedainnya? Hari Palang Merah Indonesia (PMI) diperingati setiap 3 September. Tapi, enggak hanya 3 September, 17 September juga dirayakan sebagai Hari Pal

16/09/2024 15:26 - Oleh Rudy S. Marpaung - Dilihat 241 kali
Teaching Factory/TEFA

Pembelajaran teaching factory adalah metode pembelajaran berpusat produksi atau jasa yang menyelaraskan pengajaran dan pelatihan (praktek) yang berdasar pada prosedur dan stan

06/09/2024 21:33 - Oleh Rudy S. Marpaung - Dilihat 190 kali
Sibuk Kerja Cari Uang Bukan Jaminan Dapat Uang Banyak

Sibuk kerja cari uang bukan jaminan dapat uang banyak. kalau rejeki diukur dari volume kerja maka kuli bangunanlah yang harusnya dapat uang banyak. Antara kerja dan rejeki itu dua hal

06/09/2024 21:17 - Oleh Rudy S. Marpaung - Dilihat 1952 kali
Sujud “Free Style”, Buah Kebebasan yang Kebablasan

Ibadah adalah aktivitas yang bertujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah. Apalagi di saat bulan Ramadan seperti saat ini. Pahala melakukan ibadah dilipatgandakan. Kaum muslimin pun be

03/08/2024 22:31 - Oleh Rudy S. Marpaung - Dilihat 707 kali
Aku Tinggalkan Karena Allah....

Di zaman ini, sangat banyak godaan dunia… sehingga sangat berat bagi sebagian orang untuk menyembunyikan amal baiknya… apalagi setelah medsos menjadi trend di masyarakat..

03/08/2024 19:57 - Oleh Rudy S. Marpaung - Dilihat 792 kali